Kamis, 30 Januari 2014

Cara pembuatan pengki sederhana ^_^

Seperti yang kita ketahui, pengki merupakan alat kebersihan yang digunakan sebagai alat mengumpulkan sampah sebelum dibuang ke tempat sampah. Untuk saat ini kebanyakan pengki berbahan plastik. Namun kita bisa saja membuat pengki sederhana dengan barang-barang disekitar kita.
Berikut prosesnya :
Manfaatkan kaleng bekas biskuit atau kaleng residu, dengan ditambahkan sedikit kayu dapat dijadikan Pengki. Pengki dari kaleng bekas ini cocok dan bermanfaat untuk di halaman rumah karena lebih kuat dibanding dengan pengki- pengki plastik yang mudah sekali rusak.
Bahan- bahan :
  • Kaleng bekas biskuit/ Residu
  • Paku ukuran 3 dan 4 Cm
  • Kayu Reng 2×3 Cm
  • Cat
Alat- alat :
  • Gunting seng
  • Martil
  • Ballpoint
  • Siku
  • Meteran
  • Gergaji
  • Pahat
Cara Membuat :

  • Siapkan kaleng bekas, garis dengan pensil, Potong diagonal dengan gunting seng.
  • Ratakan pinggiran bekas potongan dengan cara dilipat ke dalam menggunakan tang dan diratakan menggunakan martil.
  • Bersihkan kaleng, amplas untuk menghilangkan karat kemudian dicat.
  • Siapkan kayu reng untuk pegangan pengki, serut hingga rata dan potong sesuai ukuran kaleng, tinggi pegangan disesuaikan selera.
  • Buat pegangan pengki terdiri dari : pegangan pengki dan penahan bagian dalam, kemudian amplas dan di cat.
  • Setelah cat kering, satukan pegangan pengki dan penahannya dengan kaleng pengki. Gunakan paku untuk menyatukannya
  • Pengki Sederhana sudah selesai dan siap digunakan.
Oden Houseware

Kamis, 23 Januari 2014

5 hal bikin kain Lap serbet tetap Bersih



KAIN Lap serbet dipakai untuk membersihkan peralatan memasak sehabis dicuci maupun menghilangkan kotoran yang ada di dapur. Seusai digunakan, maka kain serbet kerap jadi kotor dan berbau.

Jika tak bisa menjaga kain serbet atau handuk dapur bersih maka akan menyebabkan masalah kesehatan buat tubuh Anda.

Berikut ini ada beberapa tips sederhana yang bisa membantu Anda dalam membersihkan kain serbet sehingga bisa tetap bersih selalu, seperti dilansir Bolsky:

Cuci kain serbetnya usai membeli
Anda perlu mencuci handuk dapur atau kain Lap serbet dengan deterjen setelah membelinya, karena kain serbet memiliki residu kimia dan kuman yang menempel di kainnya.

Miliki deterjen
Pastikan kain serbet Anda selalu dibersihkan dengan memakai deterjen yang memiliki zat aditif antimikroba supaya mencegah pembentukan jamur, selain itu bisa menjaga kain serbet agar tidak berbau.

Taruh dalam microwave
Trik yang baik untuk menjaga kain serbet tetap bersih dan bebas kuman adalah membilasnya dengan benar, kemudian simpan di dalam microwave selama 30 detik.

Gantung kain serbetnya

Pastikan selalu untuk menggantung handuk dapur usai mencucinya supaya kain serbet tetap kering. Jangan pernah meninggalkan kainnya basah, karena akan mempermudah kuman jadi menempel.

Beli kain katun
Selalu mencoba untuk membeli kain Lap serbet berbahan katun warna putih karena noda kotor akan terlihat lebih jelas, penting diingat bahwa warna putih mudah untuk pemutih juga. (ahm) (ftr)

sumber ; http://www.okefood.com/read/2014/01/22/304/930299/10-hal-bikin-kain-serbet-tetap-bersih-1 

Senin, 20 Januari 2014

" Kain Pel " Positive untuk Ibu hamil Tua



Kain pel disni yang saya mau jelaskan adalah , kain pel yang menggunakannya dengan tangan untuk mengepel lantainya , kain pel ini adalah kain pel yang di desain tanpa gagang . jadi kalau kita mengepel lantai menggunakan kain pel ini , artinya kita harus melakukannya dengan jongkok.

Biasanya untuk para ibu-ibu yang sedang hamil tua, mereka di sarankan mengepel lantai menggunakan kain pel ini, agar mereka melakukannya dengan jongkok , kata orang-orang tua dulu , supaya bisa melahirkan dengan normal , dan lancar saat melangsungkan persalinan ..

Begitu juga yang di lakukan teman saya saat hamilnya sudah memasuki 9 bulan dia sering melakukan bersih-bersih lantainya menggunakan kain pel ini, jadi , memakai pel-pel an yang gagang itu memang lebih nyaman di bandingkan kita harus melakukannya sambil jongkok , tapi ada hal positivenya menggunakan kain pel ini untuk para ibu-ibu yang sedang hamil tua .

Jumat, 17 Januari 2014

Di bandingkan Shower Memakai Gayung untuk Mandi Lebih Sehat



Apakah Anda suka mandi memakai gayung atau shower? Sebuah penelitian menunjukkan bahwa shower yang kotor akan memicu masalah kesehatan yang berbahaya. Bakteri pada shower berpotensi menyebabkan infeksi pada paru-paru yang sangat sulit untuk disembuhkan.

Penelitian yang ditulis dalam American Journal of Respiratory and Critical Care, dan dilansir oleh Newsmaxhealth.com menyatakan kalau bakteri nontuberculous mycobacteria (NTM) lebih aktif dan banyak menyerang para wanita. Bakteri ini paling sering ditemukan pada bagian head shower sampai selangnya.

Umumnya bakteri ini akan masuk kedalam tubuh anda dan hinggap di bagian paru-paru anda. Jika Sekali saja anda terkena infeksi NTM, maka proses penyembuhannya akan sangat sulit dan memerlukan lebih banyak waktu. Paling tidak anda membutuhkan waktu selama 18 bulan untuk proses penyembuhan akibat infeksi NTM.


Cara menghindari infeksi NTM:
Selalu bersihkan secara rutin shower dikamar mandi anda, mulai dari bagian head shower sampai bagian selang. Disarankan untuk membersihkannya Anda harus menggunakan pembersih khusus atau bisa juga dengan memakai cuka. Jika anda ignin lebih aman dari bakteri NTM ini, Sebisa mungkin mandilah dengan menggunakan gayung dan batasi penggunaan shower.

sumber: http://naynakalila.info/mandi-pakai-gayung-lebih-sehat-daripada-pakai-shower.html