Teko bunyi di desain untuk mengeluarkan uap melalui peluit, teko bunyi ini juga menolong kita yang terkadang suka lupa jika sedang memasak air, untuk suara dari teko tersebut tergantung dari desain peluit yang ada.
Teko bunyi berfungsi dengan cara yang efektif yang mengingatkan pengguna bahwa air siap digunakan, suara dari teko akan reda dengan cepat bila teko dijauhkan dari air panas. Desain dari teko bunyi menentukan suara peluit, misalnya, lebih panjang corong akan memberikan suara peluit yang lebih keras. Lubang besar untuk uap lepas ke udara akan memberikan nada yang lebih rendah. Selanjutnya variasi dapat dibuat dengan mengubah bentuk peluit itu sendiri.
Sangat baik bila Anda memilih teko bunyi yang peluitnya bisa diangkat untuk menuangkan air. Beberapa desain mengharuskan pengguna untuk melepas peluit untuk menuangkan air, tapi ini meningkatkan risiko luka bakar akibat uap yang lepas ke udara. Banyak teko listrik secara otomatis akan mati saat air mencapai titik didih dan ada pula yang memiliki fitur kemampuan menjaga air pada suhu prima. Meski teko listrik lebih lebih efisien dan memasak lebih cepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar