Sabtu, 16 Maret 2013

Stop Plastik, Gunakan Saringan dari Arang Aktif



Arang aktif menyerap berbagai kotoran dan tingkat kerusakan minyak jelantah.

Kita sering mendengar informasi bagaimana menjernihkan minyak goreng atau jelantah yang dilakukan penjual gorengan atau pembuat kue donat. Mereka bisa memasukan plastik atau lilin ke dalam minyak goreng dengan alasan agar minyak lebih awet, minyak tidak cepat hitam, dan makanan lebih renyah, meski jelas membahayakan kesehatan.

Sebenarnya, untuk menjernihkan kembali minyak jelantah kita dapat menggunakan arang aktif. Arang aktif adalah arang yang telah diproses sehingga memiliki daya serap tinggi, bisa berasal dari tempurung kelapa, kayu atau lainnya. Arang aktif bisa di beli di pasar swalayan.

Arang aktif menyerap berbagai kotoran dan tingkat kerusakan minyak jelantah. Selain membersihkan minyak secara fisik, arang aktif menyerap substansi kimia yang rusak sehingga minyak dapat digunakan kembali. Caranya : panaskan minyak, cemplungkan arang dan diamkan beberapa saat. Jika minyak sudah bersih, angkat arang, dan minyak siap untuk digunakan menggoreng.

Cara lain membersihkan minyak jelantah ialah dengan menggunakan perasan buah mengkudu. Tumbuklah satu buah mengkudu, ambil sarinya, campur ke minyak jelantah dan biarkan 5 - 10 menit. Kemudian, panaskan pada suhu 50 derajat (api kecil) dan saring dengan saringan minyak. 

Bila sulit mendapatkan mengkudu, bisa juga menggunakan sekepal nasi yang di cemplungkan pada minyak jelantah yang dipanaskan. Cara terakhir ini walau bisa menjernihkan minyak, namun tidak memperbaiki struktur kimianya. 

berikut saringan yang bisa di pakai untuk membersihkan minyak yang sudah di pakai ..
gambar diatas dari www.oden-houseware.com



Tidak ada komentar:

Posting Komentar