Senin, 12 November 2012

Filosofi Keset

Keset sebuah benda yang biasa terbuat dari sabut kelapa,karet lunak atau kain ini sudah tak asing lagi di telinga kita,sebuah benda mati yang sering kita jumpai di mana saja,baik di kantor,di Masjid,di Gereja,di toko kecil dan toko besar,bahkan pusat perbelanjaanpun ada.
 
Di mana ada pintu di situ ada keset,walau hanya untuk di injak saja tapi selalu menempati posisi terhormat yakni selalu di tempatkan di muka pintu,sampai di toiletpun keset ini selalu menyambut seseorang yang akan memasuki pintu.

Dan sebagian dari kita kebanyakan memiliki benda pembersih alas kaki ini di rumah,jadi tidak di ragukan lagi jika keset ini memiliki tempat tersendiri dalam hidup kita.

Fungsi sebuah keset sangat unik,selalu di injak bahkan kadang di usek-usek dan menerima kotoran dari alas kaki sang penginjak untuk kemudian menampungnya.


Tak salah jika banyak orang yang selalu marah jika di samakan dengan keset,artinya orang tersebut hanya di manfaatkan demi kebaikan orang lain.

Meski cuma pembersih alas kaki saja,keset juga sangat di percaya oleh orang-orang. Buktinya masih banyak orang yang menaruh kunci rumah di bawah keset,artinya keset masih lebih di percaya daripada tetangga ataupun anda.

Hebat khan?    ^_^




Tidak ada komentar:

Posting Komentar